cover
Contact Name
Didik Efendi
Contact Email
di2kefendi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
di2kefendi@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP)
ISSN : 25283669     EISSN : 2655638     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal ini memuat karya ilmiah pendidik sebagai hasil usaha mengembangkan pembelajaran. Karya ilmiah tersebut berupa artikel sepanjang 5 hingga 10 halaman yang merupakan hasil penelitian atau hasil kajian pustaka yang disusun berdasarkan kaidah artikel ilmiah.Jurnal ini memuat minimal 3 (tiga) artikel dari luar kota Madiun.Terbit 4 (empat) bulan sekali.
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020" : 12 Documents clear
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Inggris Materi Pokok Procedure Text Pada Siswa Kelas XI Tata Boga 6 SMK Negeri 2 Boyolangu Kabupaten Tulungagung Semester Genap Tahun Pelajaran 2018/2019 Dengan Metode Pemberian Tugas Mujiatun, S.Pd.M.,MPd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.702 KB)

Abstract

Mengajar merupakan suatu usaha untuk membuat siswa belajar. Dengan demikian mengajar merupakan usaha untuk mengubah tingkah laku pada diri siswa. Terjadinya perubahan pada diri siswa juga tergantung pada faktor internal dan faktor eksternal diri siswa. Faktor internal merupakan dimensi siap atau tidaknya siswa menerima perubahan tingkah laku tersebut. Untuk mencapai peningkatan dengan Materi Pokok Procedure Text pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris Siswa XI Tata Boga 6 SMK Negeri 2 Boyolangu Kabupaten Tulungagung Semester Genap Tahun Pelajaran 2018/2019 , penulis berusaha mencari alternatif metode pembelajaran yang sesuai dengan kondisi siswa. Metode pembelajaran yang dimaksud adalah metode Pemberian Tugas. Agar penerapan metode ini dapat berhasil, diperlukan kesungguhan dan persiapan secara matang dari guru maupun siswa. Berdasar alasan-alasan di atas, penulis melakukan penelitian sejauh mana peranan pembelajaran dengan menggunakan metode Pemberian Tugas terhadap peningkatan rata-rata nilai prestasi belajar siswa. Penelitian ini dilakukan di kelas XI Tata Boga 6 SMK Negeri 2 Boyolangu Kabupaten Tulungagung Semester Genap Tahun Pelajaran 2018/2019. Dari penerapan metode Pemberian Tugas siswa selama tiga siklus, diperoleh peningkatan nilai rata-rata Materi Pokok Procedure Text pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris sebagai berikut: sebelum diterapkannya metode Pemberian Tugas, rata-rata nilai kelas XI Tata Boga 6 adalah sebesar 62,36; setelah diterapkan pada siklus I sebesar 76,58, pada siklus II sebesar 83,63, dan pada siklus III sebesar 91,38. Dengan adanya peningkatan hasil belajar tersebut, berarti pembelajaran dengan menerapkan metode Pemberian Tugas memenuhi indikator keberhasilan penelitian.
Peningkatan Prestasi Belajar IPA Dengan Pendekatan Open-Ended Problem Pada Siswa Kelas VI SDN Rejuno 1 Kecamatan Karangjati Kabupaten Ngawi Tahun Pelajaran 2019/2020 Sumirah, S.Pd
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.287 KB)

Abstract

Tujuan penelitian yang hendak diperoleh adalah untuk meningkatkan pemahaman Ilmu Pengetahuan Alam dengan menggunakan Pendekatan Open-Ended Problem di SDN Rejuno 1 Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa Kelas VI SDN Rejuno 1 Kecamatan Karangjati . Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analisis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (66.67%), siklus II (77,78%), siklus III (88,89%). Simpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran dengan menggunakan Pendekatan Open-Ended Problem dapat berpengaruh positif terhadap prestasi dan motivasi belajar Siswa SDN Rejuno 1 Kecamatan Karangjati , serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternative pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.
Mengoptimalkan Hasil Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Dengan Kompetensi Dasar Memahami Ciri Khusus Makhluk Hidup Dan Lingkungan Hidupnya Melalui Metode Authentic Assesment Approach Learning Pada Guru Yang Mengajar Di Kelas 6 Semester Ganjil Di SDN Yuni Narti
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.604 KB)

Abstract

Berdasarkan analisis data kualitatif dan profil tingkat pemahaman dengan hasil-hasil prestasi belaja ditunjukkan melalui kegiatan siklus pada masing-masing siklus. Maka pada Siklus I dari data hasil prestasi belajar Guru di atas secara rata-rata hasil prestasi belajar guru menunjukkan 57,4 (57%) dari sejumla 26 Guru. dimana standart ketuntasan belajar guru ditentukan sebesar 70 (70%). Maka karena rata-rata 57,7 (57%) masih dibawah standart ketuntasan, maka perlu diadakan kegiatan pada siklus II. Dan pada siklus II dan III juga masih dibawah standart ketuntasan. Setelah pada siklus IV ini data hasil prstasi belajar guru diatas secara rata-rata hasil prestasi belajar guru menunjukkan 97,4 (97%) dari sejumlah 26 guru. dimana standart ketuntasan belajar guru ditentukan sebesar 70 (70%). Karena hal ini berada di atas standart ketuntasan, maka tidak perlu diadakan kegiatan pada siklus berikutnya. Maka dengan adanya pembelajaran Metode Authentic Assesment Approach Learning (Pendekatan Pembelajaran yang mengembangkan dan Penerapan Penilaian Otentik) akan membantu mengembangkan dan meningkatkan prestasi belajar Guru.
Mengoptimalkan Hasil Motivasi Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan/Penjaskes Pada Siswa Kelas 5 Semester Ganjil Melalui Inquiry Approach Learning Di SDN 3 Sukodono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, Tahun Pelajaran 2019/2020 Tridoyo Basuki, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (152.407 KB)

Abstract

Usaha guru mengarahkan pengalaman belajar siswa tidak selamnya dapat dilakukan dengan lancar, sering terdapat hambatan-hambatan yang memerlukan pemecahan. Usaha-usaha pemecahan harus disesuaikan dengan hambatan-hambatan yang dihadapi oleh guru, melalui penelitian-penelitian kecil di kelas. Penelitian semacam ini sering disebut penelitian siklus. Secara umum tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengupayakan kualitas pembelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan/panjaskes pada siswa kelas 5 semester ganjil melalui inquiry approach learning (pendekatan pembelajaran yang mengembangkan kemampuan untuk menemukan suatu konsep) di SDN 3 Sukodono – Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, tahun pelajaran 2019/2020. Dimana penelitian ini dilakukan per siklus. Berdasarkan data yang diperoleh melalui penelitian bahwa motivasi hasil prestasi yang diperoleh oleh siswa selama siklus awal sampai akhir siklus adalah mengalami kenaikan rata-rata secara keseluruhan 12,36%. Berdasarkan temuan yang diperoleh motivasi hasil prestasi yang dicapai oelh siswa setelah pembelajaran memakai media adalah 7,7% atau sekitar 8% daripada sebelum mendapatkan siklus, yang berarti bahwa setiap kali dilakukan refleksi dan revisi daris etiap siklus hasil belajar sudah menunjukkan adanya peningkatan.
Mengoptimalkan Hasil Prestasi Belajar Matematika Dengan Kompetensi Dasar Mengenal Pengukuran Waktu Dan Panjang Melalui Metode Authentic Assesment Approach Learning Pada Siswa Kelas I Semester Ganjil Di SD Negeri 1 Pojok Kecamatan Dampit Kabupaten Malang Nasukah, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.506 KB)

Abstract

Berdasarkan analisis data kualitatif dan profil tingkat pemahaman dengan hasil hasil prestasi belajar ditunjukkan melalui kegiatan siklus pada masing masing siklus. Maka pada siklus I dari data hasil prestasi belajar siswa diatas secara rata rata hasil prestasi belajar siswa menunjukkan 57,4 (57%) dari sejumlah 26 siswa. Dimana standart Ketuntasan belajar siswa ditentukan sebesar 70 (70%). Maka karena rata rata 57,4 (57%) masih berada dibawah standart ketuntasan. Maka perlu diadakan kegiatan pada siklus II. Dan pada siklus II Dari data hasil prestasi belajar siswa diatas secara rata rata hasil prestasi belajar siswa menunjukkan 65,4 (65%) dari sejumlah 26 siswa. Dimana Standart Ketuntasan belajar siswa ditentukan sebesar 70 (70%). Maka karena rata rata 65,4 (65%) masih berada dibawah standart ketuntasan. Maka perlu diadakan kegiatan pada siklus III. Dari data hasil prestasi belajar siswa diatas secara rata rata hasil prestasi belajar siswa menunjukkan 74,9 (75%) dari sejumlah 26 siswa. Dimana standart Ketuntasan belajar siswa ditentukan sebesar 70 (70%). Maka karena rata rata 74,9 (75%) masih berada dibawah standart ketuntasan. Maka perlu diadakan kegiatan pada siklus III. Setelah pada siklus III ini data hasil prestasi belajar siswa diatas secara rata rata prestasi belajar siswa menunjukkan 97,4 (97%) dari sejumlah 26 siswa. Dimana standart ketuntasan belajar siswa ditentukan sebesar 70 (70%), dimana rata rata prestasi belajar menunjukkan 97,4 (97%). Karena hal ini berada diatas standart ketuntasan, Maka tidak perlu diadakan kegiatan pada siklus berikutnya. Maka dengan adannya pembelajaran Metode Authentic Assesment Approach Learning (Pendekatan Pembelajaran yang mengembangkan dan Penerapan Penilaian Otentik) akan memperoleh beberapa keuntungan bagi siswa dan bagi siswa. Dengan pembelajaran Metode Authentic Assesment Approach Learning (Pendekatan Pembelajaran yang mengembangkan dan Penerapan Penilaian Otentik) akan membantu, mengembangkan dan menyelesaikan materi atau bahan Matematika tersebut tetapi anak didiknya benar-benar sudah berlatih dan mempunyai pengetahuan yang lebih mendalam. Selain itu tugas yang diberikan harus dicek apakah dikerjakan atau belum, kemudian perlu dievaluasi, karena akan memberi motivasi belajar siswa.
Mengoptimalkan Hasil Prestasi Belajar Bahasa Indonesia Melalui Discovery Learning Pada Siswa Kelas 6 Semester Ganjil Di SDN 3 Rembun Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2018/2019 Sri Mulyani, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.288 KB)

Abstract

Dalam proses belajar mengajar dan dalam pemberian soal-soal tes atau ulangan harian yang diberikan oleh guru bidang studi setelah satuan pelajaran selesai, tidak semua siswa menguasai konsep setiap satuan pelajaran yang sesuai yang tujuan instruksional khusus yang hendak dicapai. Ini berarti ada sebagian siswa yang mengalami keksulitan atau gagal dalam mencapai tujuan instruksional yang hendak dicapai. Sehingga seorang guru sangatlah diharapkan untuk memberikan remidi kepada siswa yang mengalami kesulitan atau siswa yang gagal dalam mencapai Standart Kompetensi yang ingin dicapai. Akan tetapi hal ini tidak dihiraukan oleh sebagian besar guru yang mau memberikan remidi dan memperhatikan pada siswa yang mengalami kesulitan atau yang gagal dalam mencapai Kompetensi Dasar, khususnya yang hendak dicapai. Karena guru langsung melanjutkan satuan pelajaran yang satu ke satuan pelajaran berikutnya, sehingga kesulitan tersebur semakin lama semakin bertambah. Dengan Discovery Learning (Pembelajaran yang mengembangkan hasil penemuan peserta didik) diharapkan masalah tersebut bisa teratasi. Pada Siklus I Dari hasil prestasi belajar tersebut diatas dapat disimpulkan secara rata-rata hasil prestasi belajar siswa menunjukkan 63,73 dengan prosentase sebesar 64%. Hal ini masih rendah dari SKBM yang telah ditentukan sebesar 70 atau 70%. Maka kegiatan penelitian ini perlu diadakan penelitian pada siklus ke II dan masih dinyatakan belum berhasil. Pada siklus II Dari hasil prestasi belajar tersebut diatas dapat disimpulkan secara rata-rata hasil prestasi belajar siswa menunjukkan 67,33 dengan prosentase sebesar 67%. Hal ini masih rendah dari SKBM yang telah ditentukan sebesar 70 atau 70%. Maka kegiatan penelitian ini perlu diadakan penelitian pada siklus ke II dan masih dinyatakan belum berhasil. Pada siklus III hasil prestasi belajar tersebut diatas dapat disimpulkan secara rata-rata hasil prestasi belajar siswa menunjukkan 81,41 dengan prosentase sebesar 81%. Hal ini diatas dari SKBM yang telah ditentukan sebesar 70 atau 70%. Maka Kegiatan penelitian ini Tidak perlu diadakan penelitian pada siklus berikutnya dan dinyatakan berhasil.
Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Melalui Pendekatan Kontekstual Model Expanding Panel Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Kelas 6 Semester Ganjil Di SDN Srimulyo 03 Dampit, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2019/2020 Mujayanto, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.987 KB)

Abstract

Selama ini proses pembelajaran Bahasa Indonesia yang ditemui masih secara invensional, seperti ekspositori, drill atau ceramah. Proses ini hanya menekankan pada pencapaan tuntutan kurikulum dan penyampaian tekstual semata daripada mengembangkan kemapuan belajar dan membangun individu. Kondisi seperti ini tidak akan menumbuh kembangkan aspek kemampuan dan aktivitas siswa seperti yang diharapkan. Akibatnya nilai-nilai yang didapat tidak seperti yang diharapkan. Dalam hal ini guru ingin memperbaiki keadaan tersebut dengan mencobakan suatu strategi pembelajaran yang belum pernah dilaksanakan, yaitu pendekatan pembelajaran yang akan membuat siswa dapat belajar aktif dimana siswa lebih berpartisipasi aktif sehingga kegiatan siswa dalam belajar jauh lebih dominan daripada kegiatan guru dalam mengajar. Sehubungan dengan permasalahan tersebut di atas, maka dilakukan penelitian tindakan sekolah untuk mengatasi permasalahan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan kontekstual model Expanding Panel sebagai solusinya. Peningkatan aktivitas belajar melalui pendekatan kotekstual model expanding Panel dalam Pembelajaran Bahasa Indoensia Kelas 6 pada Kompetensi Dasar Mengubah Puisi ke dalam Bentuk Prosa semester Ganjil tahun pelajaran 2019/2020 Kelas 6 di SDN Srimulyo 03 Dampit, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Hal ini ditunjukkan sebesar 73,91% meningkat pada Siklus I sebesar 68%, siklus II sebesar 81%, dan siklus III sebesar 90%.
Manfaat Metode Listening Aktivities Learning Mata Pelajaran PPKn Mampu Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas IV Semester Ganjil SD Negeri 3 Sukodono-Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2019/2020 Luluk Zahroh, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.612 KB)

Abstract

Kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan metode Listening Ativities Learning (Pembelajaran yang mengembangkan dengan cara mendengarkan dan berdiskusi) dapat berjalan dengan optimal. Kemampuan dasar pada materi pada pembelajaran pentingnya Memahami Pemerintah Provinsi Nasional dapat tercapai dengan baik. Hal ini dapat terlihat pada hasil evaluasi siswa yang mencapai ketuntasan 78,25%. Ini dapat dilihat melalui siklus I menunjukkan 71,57% dan pada siklus II memperoleh 78,2% hal ini telah mengalami peningkatan dalam perolehan hasi prestasi belajar siswa. Berdasarkan uraian tersebut diatas, hipotesis yang diajukan dalam penelitian tindakan sekolah ini : “Jika kegiatan belajar mengajar menggunakan metode Listening Activities Learning (Pembelajaran yang mengembangkan dengan cara mendengarkan dan berdiskusi) pada materi pembelajaran pentingnya Mamhami Pemerintahan Provinsi Nasional pada pelajaran PPKn prestasi belajar siswa dapat meningkat”, dapat diterima.
Mengapresiasi Hasil Prestasi Belajar Bidang Studi Pendidikan Jasmani Melalui Pendekatan Discovery Learning Kelas VI SD Semester Ganjil Di SD Negeri 2 Sukodono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2019/2020 Nuriono, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.84 KB)

Abstract

Sejauh ini mutu pendidikan negara Indonesia masih sangat memprihatinkan. Surya (2002:32) menyatakan, “dalam lingkungan antar bangsa mutu sumber daya manusia Indonesia berada oada eringat yang rendah (Indonesia menduduki posisi urutan ke 109 dalam indeks perkembangan manusia) dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Bahkan lebih rendah satu tingkat dibawah Vietnam, padahal tahun yang lalu berada di bawah negara Indonesia. Pendidikan di negara Indonesia harus menapat prioritas utama, sehingga dimasa mendatang tidak semakin ketinggalan dan tenggelam arus milenium. Pendidikan harus menjadi kebutuhan dan menjadi posisi sentral dalam upaya memperbaiki kualitas SDM dan daya saing bangsa. Untuk itu penulis melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas dengan judul Mengapresiasi Hasil Prestasi Belajar Bidang Studi Pendidikan Jasmani Melalui Pendekatan Discovery Learning (Pembelajaran Yang Mengembangkan Hasil Penemuan Peserta Didik) Kelas VI-SD Semester Ganjil Di SD Negeri 2 Sukdono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2019/2020. Hasil observasi pada skilus I aktifitas siswa yang kurang = 55,6%, cukup=22,2% dan baik=22,2%. Hasil prestasi siswa pada siklus I menunjukkan nilai secara rata-rata 54,73 (55%) pada awal tes, dan diakhir tes menunjukkan rata-rata sebesar 60,62 (61%) dan pada siklus II di awal tes secara rata-rata yang diperoleh menunjukkan 66,06 (66%) dan diakhir dilakukan tes yang diperoleh sebesar 68,26 (68%). Sehingga secara garis besar hasil prestasi belajar siswa pada sikus I mengalami kenaika dari tes awal dan akhir sebanyak 5,89 (6%) dan pada siklus II sebesar 2,2 (2%). Adapun hal yang lebih penting lagi dalam pembelajaran dengan diperoleh data secara keseluruhan secara rata-rata anak yang kurang aktif sebesar 6,25 dengan anak 25. Maka dari hasil pengamatan antar kelompok dikategorikan berhasil atau dapat diterima.
Meningkatkan Minat Belajar PKn Dengan Pendekatan Kontekstual Siswa Kelas V Semester Genap SD Negeri 3 Sukodono Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang Tahun Pelajaran 2018/2019 Gianto, S.Pd.
Jurnal Refleksi Pembelajaran (JRP) Vol 5 No 2 (2020): Volume 5 No.2 Tahun 2020
Publisher : PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA (PGRI) KOTA MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.792 KB)

Abstract

Penggunaan Teknik dengan Pendekatan Kontekstual di sekolah sangat positif. Dengan digunakan teknk dengan pendekatan kontekstual kegiatan belajar mengajar siswa lebih menarik, hidup, sehingga siswa aktif mengemukakan pendapat. Hal ini terlihat apda hasil dari siklus I diperoleh data dari hasil prestasi siswa kelas V Semester Genap SD Negeri 3 Sukodono-Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang tahun pelajaran 2018/2019, dengan menggunakan teknik dengan pendekatan kontekstual dari 13 anak memperoleh rata-rata pada aspek kognitif sebesar 6,13 (63%), aspek psikomotor menunjukkan hasil sebesar 6,38 (64%) dan pada aspek afektif rata-ratanya sebesar 6,62 (66%). Sehingga hasil prestasi belajar sebesar 6,38 dengan prosentase 64%. Hal ini masih berada dibawah ketuntasan belajar sebesar 70 (70%). Maka perlu dilakukan kegiatan pada siklus II. Dan pada siklus II menunjukkan hasil prestasi belajar siswa pada kelas V Semester Genap SD Negeri 3 Sukodono-Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang tahun pelajaran 2018/2019 dengan menggunakan teknik dengan pendekatan kontekstual dari 13 anak memperoleh rata-rata pada aspek kognitif sebesar 88,8 (89%), aspek psikomotor menunjukkan hasil sebesar 80,77 (81%) dan pada aspek afaktif rata-ratanya sebesar 81,54 (82%). Sehingga hasil prestasi belajar sebsar 83,8 dengan prosentase 84%. Hal ini masih berada diatas ketuntasan belajar sebesar 70 (70%), maka tidak perlu dilakukan kegiatan pada siklus berikutnya. Dan dinyatakan Tuntas.

Page 1 of 2 | Total Record : 12